Knowledge Management Manager - KOMPAK
Didik Purwondanu memiliki
pengalaman dan keterampilan yang luas dalam pengembangan inovasi, manajemen
proyek, dan pemberian hibah selama lebih dari 15 tahun dengan keterampilan
khusus, mis. M&E, dan akuntabilitas sosial untuk sektor publik. Pengalaman
tersebut dihasilkan dari bekerja di manajemen proyek dan sebagai pemimpin tim,
petugas, dan spesialis untuk berbagai organisasi, proyek, lembaga donor, dan
organisasi lain seperti DFAT / AusAID, LOGICA, USAID, UNDP, OSS Center
Indonesia, The Asia Foundation . Pengalaman pamungkasnya adalah (1) Team Leader
Transparency for Development (T4D) Indonesia kerja sama Hasil Pembangunan
(R4D), Ash Center Harvard Kennedy School (HKS), dan JPAL di 17 kabupaten di
Sulawesi Selatan dan Banten. (2) Program Manager Peduli Difabel sebagai kerja sama
antara DFAT, TAF dan PATTIRO di Sorong dan Lombok Barat.
Karya-karya pria kelahiran Surakarta, Juli 1976 ini dalam
inovasi termasuk dalam mengembangkan platform TIK untuk keterlibatan masyarakat
dengan pemerintah daerah di bidang kesehatan, beberapa inisiatif terobosan
dalam menyederhanakan izin usaha, dan mengidentifikasi pengaruh dalam
meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melakukan tindakan kolektif.
Pengalaman internasionalnya tercermin melalui berbagai presentasinya baik di
ajang nasional maupun internasional antara lain 1) pemateri “movement in Open
Government Partnership Regional Workshop Asia Pacific” di Bali (Mei 2014); 2)
pemateri “Vertical Integration in Policy Monitoring and Advocacy in the 2nd
International Transparency and Accountability Workshop” di American University,
Washington DC (September 2014); dan 3) peer assist di “International
Transparency & Accountability Learn (TALearn) Workshop, Rio Janeiro
(November 2015)”.
Beberapa buku karya lulusan Master Ekonomi Universitas Indonesia
ini antara lain: Berjuang Bersama Disabilitas (Know How in Supporting
Disabilities) 2016, Panduan Sanitasi Berbasis Komunitas (Manual book for water
sanitation-community based) LKPR 2005, Mendirikan dan Mengembangkan Pelayanan
Perizinan Terpadu (Implementing One Stop Service for Licenses at Regency/City
Level AusAid – LOGICA – Pemprov Aceh) 2009, dan Panduan Pelayanan Administrasi
Terpadu Kecamatan (Manual Book in Implementing Single Window Services at
Sub-district Level AusAID – LOGICA2).